Selasa, 27 November 2012

Bersyukur

"APA yang menarik untuk DIBURU orang...??? "
Yang tinggal di gunung merindukan pantai.
Yang tinggal di pantai merindukan gunung.

Di musim kemarau merindukan musim hujan.
Di musim hujan merindukan musim kemarau.

Diam di rumah merindukan bepergian.
Setelah bepergian merindukan rumah.

Waktu tenang mencari keramaian.
Waktu ramai mencari ketenangan.

Setelah berkeluarga, belum memiliki anak mengeluh, setelah memiliki anak mengeluh biaya hidup dan pendidikan.

Kita tidak pernah bahagia; sebab segala sesuatu tampak indah hanya sebelum dimiliki.
Namun setelah dimiliki, tak lagi menarik.

Kapankah kebahagiaan akan didapatkan kalau kita hanya selalu memikirkan apa yang belum ada, namun mengabaikan apa yang sudah dimiliki.

Jadilah pribadi yang SELALU BERSYUKUR, bersyukurlah senantiasa dengan berkat yang sudah kita miliki.

"Bagaimana mungkin selembar daun yang kecil dapat menutupi bumi yang luas ini? Jangankan bumi, menutupi telapak tangan saja sulit. Namun bila daun kecil ini menempel di mata kita, maka tertutuplah bumi!"

Begitu juga bila hati ditutupi pikiran buruk, sekecil apapun maka kita akan melihat keburukan di mana-mana.
Bumi inipun akan tampak buruk.

Jangan menutup mata kita, walaupun hanya dengan daun yang kecil.
Jangan menutupi hati kita, walaupun hanya dengan sebuah pikiran buruk/negatif!

Bila hati kita tertutup, tertutuplah semua.
SYUKURI apa yang sudah kita miliki, sebagai modal untuk memuliakan ALLAH.
Karena hidup adalah: "waktu yang dipinjamkan"
dan
Harta adalah: "ANUGERAH yang dipercayakan"
Bersyukurlah atas nafas yang masih kita miliki.
Bersyukurlah atas keluarga dan rumah tangga yang kita miliki.
"Bersyukurlah dalam segala hal"
NN


Dikirim dari Yahoo! Mail pada Android

Gema

Seorang anak kecil dan ayahnya sedang berjalan menikmati indahnya tebing dan lembah alam pegunungan.
Tiba-tiba anak itu tergelincir dan menjerit Aaaahhhhh...!!".
Lalu ia mnjd heran karna mendengar ada suara menirukan ϑάrί arah tebing, "Aaaaahhhh...!!".

Dengan penuh rasa ingin tahu, ia berteriak lagi "Hai..siapa kau..?"
Ia mendengar lagi suara ϑάrί arah tebing ,"Hai...siapa kau..?".

Ia merasa di permainkan dan dg marah berteriak lagi, "Kau Pengecut.!!".
Sekali lagi dari arah tebing terdengar suara, "Kau pengecut...!!".

Anak kecil tersebut lalu mendekati ayahnya dan bertanya,
"Ayah, sebenarnya apa yang terjadi..?"
Ayahnya tersenyum dan berkata, "Anakku.., mari perhatikan ini..". Kemudian sang ayahpun berteriak pada tebing... "Aku mengagumimu...!" Dan suara itu menjawab "Aku mengagumimu...!"

Sekali lagi ayah berteriak "Kau adalah sang juara...!" Suara itupun menjawab lagi "Kau adalah sang juara...!"

Anak itupun terheran-heran, tapi belum juga memahami. Kemudian ayahnya menjelaskan... "Nak...,orang2 menyebutnya GEMA.

Dengar Anakku, inilah yang di sebut dengan KEHIDUPAN itu. Ia akan mengembalikan kepadamu apa saja yang kau lakukan dan kau katakan. (Inilah hukum Tabur tuai didlm banyak agama)

Hidup kita ini hanyalah refleksi dari tindakan kita. Bila kau ingin
mendapatkan lebih banyak cinta kasih di dunia ini, maka berikanlah cinta kasih yang tulus dari hatimu. Bila kau ingin mendapatkan kebaikan dari orang lain, maka berikanlah kebaikan dari dalam dirimu.

Hal ini berlaku pada apa saja dan pada semua aspek dalam kehidupan manusia. Hidup akan memberikan apa yang telah kamu berikan padanya.
Maka Semakin dewasa nanti kamu akan semakin mengerti bahwa banyak hal yg kamu alami BUKANLAH SUATU KEBETULAN. Melainkan pantulan dari dirimu sendiri... Itulah GEMA HIDUPMU...

"Lakukan yang Terbaik, maka segala kebaikan yang akan Kita Peroleh!!!


Dikirim dari Yahoo! Mail pada Android


Apakah yang Paling Membingungkan di Dunia ini ?

Jawabannya adalah : "Manusia",

Karena dia "Mengorbankan Kesehatannya" hanya "Demi uang";
Lalu dia "Mengorbankan Uang"nya demi Kesehatan".

Lalu dia "Sangat Khawatir" dengan "Masa Depannya", sampai' dia "Tidak Menikmati Masa Kini";

akhirnya dia "Tidak Hidup di Masa Depan atau pun di Masa Kini";
dia "Hidup Seakan-akan Tidak Akan Mati",
lalu dia "Mati" tanpa "Benar2 Menikmati" apa itu "Hidup".
Seberat apapun beban hidup yang harus ditanggung tetaplah percaya semua akan menjadi baik.

Lihatlah kura-kura, kura-kura hidup dengan beban dipundaknya seumur hidupnya bahkan beban itulah yang menjadikan mereka hidup.

Demikian juga kita, beban hidup itu sesungguhnya adalah salah satu syarat agar hidup menjadi lebih berkembang.

Maka, jalani saja hidup ini dengan iman maka semua akan menjadi baik walaupun banyak masalah dalam hidup ini
Bersyukurlah apa yang selama ini kita dapati dan kita nikmati. Karena kita tidak akan tahu, apa yang akan terjadi hari esok. �� ♡°˚˚˚°♧ ♡�� ♡♧°˚˚˚° �� ​​


Dikirim dari Yahoo! Mail pada Android

Kamis, 08 November 2012

ORANG-ORANG SUKSES

Dulu, aku pernah sangat KAGUM pada manusia cerdas, sangat kaya, berhasil dalam karir hidup & hebat dalam dunianya... Sekarang, aku memilih untuk mengganti kriteria kekagumanku, aku kagum dengan manusia yang hebat di mata TUHAN. Sekalipun kadang penampilannya begitu biasa & bersahaja!

Dulu, aku memilih MARAH karena merasa harga diriku dijatuhkan ketika orang lain berlaku kasar kepadaku, menggunjingku dan menyakitiku dengan kalimat-kalimat sindiran. Sekarang, aku memilih untuk BERSYUKUR & BERTERIMAKASIH, karena ku yakin ada KASIH yang datang dari mereka ketika aku mampu untuk memaafkan & bersabar.

Dulu, aku memilih MENGEJAR dunia & menumpuknya sebisaku... Ternyata aku sadari kebutuhanku hanyalah makan & minum untuk hari ini & bagaimana cara membuangnya dari perutku... Sekarang, aku memilih untuk BERSYUKUR dengan apa yang ada & memikirkan bagaimana aku bisa mengisi waktuku hari ini, dengan penuh kasih & bermanfaat untuk sesama...

Dulu, aku berpikir bahwa aku bisa MEMBAHAGIAKAN orangtua, saudara & teman-temanku kalau aku berhasil dengan duniaku. Ternyata... yang membuat kebanyakan dari mereka bahagia adalah bukan itu melainkan sikap, tingkah & sapaanku kepada mereka…. Sekarang, aku memilih untuk membuat mereka bahagia dengan apa yang ada padaku...

Dulu, pusat pikiranku adalah membuat RENCANA-RENCANA dahsyat untuk duniaku... Ternyata aku menjumpai teman & saudara-saudaraku begitu cepat menghadap kepadaNYA. Sekarang, yang menjadi pusat pikiran dan rencanaku adalah bagaimana mempersiapkan diri dan terutama hatiku agar aku selalu SIAP jika suatu saat namaku dipanggil olehNya...

Tak ada yang dapat menjamin bahwa aku dapat menikmati teriknya matahari besok.

Tak ada yang bisa memberikan jaminan bhw aku masih bisa menghirup nafas esok hari... Kalau hari ini dan esok hari aku bisa hidup, itu semata-mata Anugerah Tuhan…

Terkirim dari Samsung mobile

Rabu, 07 November 2012

Sisihkan Waktu

Henri Nouwen bercerita bhw ia pernah mengunjungi Ibu Teresa dr Calcutta bbrp thn yl dan meminta nasihatnya ttg bgmn menjalani khdpn sbg imam. Jwbn Ibu Teresa sangat sdrhn, "Sisihkan wkt 1 jam setiap hari utk menyembah Tuhan dan jgn pernah melakukan apa pun yg Anda tahu salah, maka Anda akan baik2 saja."


Dikirim dari Yahoo! Mail pada Android